Peresmian Yayasan Ruang Baca Komunitas (YRBK) langsung dihadiri Walikota Banjar serta jajarannya. Photo: Istimewa
Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-
Dalam rangka upaya melebarkan sayap dalam bidang literasi, sebuah komunitas baca di Banjar berubah menjadi sebuah lembaga resmi yang berbadan hukum, yakni Yayasan Ruang Baca Komunitas (YRBK).
Siti Maro’ah, Ketua YRBK, mengatakan, sebenarnya komunitas baca yang sudah digagas sejak 4 April 2016 lalu merupakan gerakan sosial yang berkecimpung dalam dunia literasi. Namun, karena banyaknya dukungan dari berbagai pihak untuk membuat sebuah yayasan, akhirnya ia menyepakatinya.
“Sejak awal, kami tidak berpikir kearah yang lebih jauh, artinya sampai ke pembentukan yayasan. Namun, setelah kami melakukan berbagai kegiatan literasi di berbagai sekolah maupun di sekretariat, ternyata ada yang bersimpati untuk membantu membentuk yayasan. Mudah-mudahan ini jalan yang baik,” katanya di sela-sela peresmian, Senin (19/12/2016) lalu.
Dalam komposisi kepengurusan, kata Siti Maro’ah, dirinya mengajak berbagai elemen masyarakat sepeti praktisi pendidikan, lurah, siswa, mahasiswa dan lainnya untuk masuk dalam struktur.
“Karena yayasan ini berawal dari kegelisahan kami terkait budaya literasi di Banjar yang perlu dihidupkan, maka kita gandeng berbagai elemen. Kami harap kedepannya YRBK bisa terus merangkul masyarakat Banjar untuk menghidupkan budaya membaca maupun menulis,” tegasnya.
Dalam kesempatan peresmian YRBK, Walikota Banjar menyampaikan apreasiasi kepada masyarakatnya yang rela menumbuhkan budaya literasi secara mandiri. Bahkan, ia merasa kaget karena kegiatan sebelum menjadi yayasan sudah merambah hampir ke seluruh sekolah yang ada di Banjar.
“Tentu ini adalah modal sangat berharga untuk membangun sumber daya manusia yang berkualitas melalui gerakan budaya membaca. Bagi saya, YRBK adalah rumah pintar yang perlu didukung,” tegasnya.
Usai memberikan sambutan, Walikota Banjar langsung beranjak meninggalkan lokasi. Namun, raut wajah kecewa tampak dari sejumlah siswa yang sudah menyiapkan penampilan yang ingin ditunjukan kepada orang nomor satu di Banjar tersebut.
“Ah, jadi tidak semangat mau tampilnya. Ibu Wali sudah pulang. Kita tadinya mau menampilkan puisi buat beliau,” kata Khaira, salah satu siswi SDN 2 Banjar. (Muhafid/R6/HR-Online)