Walikota Banjar, Hj. Ade Uu Sukaesih, saat menerima Anugerah Parahita Ekapraya Tahun 2016, yang diserahkan langsung oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan RI, Yohana Yembise, di Gedung Manggala Wanabhakti Jakarta. Photo: Dok. Humas Setda Banjar.
Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-
Pemerintah Kota Banjar meraih penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) Tahun 2016, dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan RI, Yohana Yembise. Penghargaan tersebut langsung diterima Walikota Banjar, Hj. Ade Uu Sukaesih, Rabu (21/12/2016) lalu, bertempat di Gedung Manggala Wanabhakti Jakarta.
Anugerah Parahita Ekapraya diberikan kepada pimpinan daerah, atas prestasi dan kontribusinya dalam mendukung pelaksanaan dan pengarusutamaan gender (PUG), pemberdayaan perempuan, serta perlindungan anak.
Selain itu, penerima penghargaan juga dinilai sukses melaksanakan program pemberdayaan perempuan secara berkesinambungan, melalui integrasi isu gender dalam kebijakan, program dan kegiatan pembangunan.
Adapun yang menjadi indikator penilaiannya antara lain kelembagaan, dukungan forum, komitmen pemerintah, PUG, pelindungan terhadap kekerasan pada perempuan dan anak, partisipasi masyarakat, serta penguatan kelembagaan.
Indikator lainnya yakni perencanaan anggaran pemerintah yang responsif gender, dan komponen untuk penilaian hasil serta manfaat program kegiatan juga masuk ke dalam aspek-aspek pertimbangan untuk memilih daerah yang dinilai layak menerima penghargaan.
Walikota Banjar, Hj. Ade Uu Sukaesih, mengatakan, Pemerintah Kota Banjar terus berupaya memberikan pemahaman kepada seluruh pihak elemen dan masyarakat tentang pentingnya kesetaraan gender.
“Saya sampaikan terima kasih kepada seluruh pihak atas berbagai upayanya untuk persamaan gender, pemberdayaan perempuan, dan perlindungan anak, khususnya di Kota Banjar,” ucapnya.
Selain Kota Banjar, daerah lain di Jawa Barat yang menerima penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya yaitu Kota Bandung, Cimahi, Depok, Sukabumi, Kota Bekasi, Kabupaten Bandung Barat, Cirebon, Kuningan, Bogor, Sukabumi, Sumedang dan Kabupaten Cianjur. (Eva/Koran HR)