Photo: Ilustrasi net/Ist
Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-
Kepala Gudang Bulog Kota Banjar, Sutrisno, mengakui, bahwa pihaknya selama dua bulan ini, terhitung Januari-Februari 2017, belum mendistribusikan Rastra kepada penerima manfaat di wilayah setempat. Termasuk Kabupaten Pangandaran dan sebagian wilayah Kabupaten Ciamis, karena masih menunggu perintah dari Bulog Sub Divre Ciamis atas intruksi dari pusat.
“Ketersedian Rastra di Gudang Bulog Banjar saat ini sebanyak 5.550 ton belum kami salurkan. Kami masih menunggu perintah, tapi yang jelas stok sudah disiapkan, bahkan mencukupi untuk tiga bulan ke depan,” terang Sutrisno, kepada Koran HR, Selasa (21/02/2017) lalu.
Dia menyebutkan, belum adanya perintah pengiriman Rastra karena memang nama programnya di tahun 2017 berubah, yaitu menjadi Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). Jadi dimungkinkan Kementrian Sosial RI masih dalam proses sosialisasi ke setiap daerah atas kebijakan baru tersebut.
Menurut Sutrisno, informasi yang diterima pihaknya bahwa BPNT ini baru dijalankan atau diujicobakan untuk 44 kota di Indonesia, termasuk salah satunya Kota Banjar yang juga ditunjuk Kemensos.
“Nantinya warga penerima manfaat di Kota Banjar akan memakai kartu vucher untuk mengambil Rastra di E-Waro, yaitu warung atau agen yang ditunjuk Kemensos yang dikerjasamakan dengan BNI,” terang Sutrisno.
Dengan begitu, maka pihak Bulog sendiri dalam menyalurkan Rastra tidak lagi ke desa/kelurahan, melainkan ke agen tersebut. Jadi, Bulog hanya sebatas penyalur, jika sudah ada data penerima dan ada permintaan, baru disalurkan. (Nanks/Koran HR)
Berita Terkait
Rastra Dua Bulan Tak Turun, Warga Pangandaran Mengeluh
Soal Keterlambatan Rastra, Ini Kata Dinas Sosial Pangandaran