Kepala SMPN 4 Banjar, Sarjo, saat melepas 292 siswa IX di halaman sekolah. Foto: Nanang Supendi/HR
Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-
Sebagai salah satu sekolah unggulan di daerahnya, SMPN 4 Banjar dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) selalu diserbu rata-rata mencapai 400 siswa lebih. Karena hal tersebut, terpaksa pihak sekolah melimpahkan ke sekolah lain. Pasalnya, SMPN 4 Banjar hanya memiliki kuota 288 siswa pertahun, termasuk pada tahun 2017 ini.
“SMPN 4 Banjar ini memang menjadi sekolah unggulan dibuktikan selalu membludak peminat dalam setiap PPDB capai 400 lebih. Padahal kuotanya dibatasi hanya 288 siswa atau 9 kelas,” kata Kepala SMPN 4 Banjar, Sarjo, saat sambutan acara “Gupay Tineung Pileuleuyan” 292 siswa kelas IX di halaman sekolahnya, Rabu (24/05/2017).
Dia menyebutkan, untuk tahun ajaran baru ini pada Juni mendatang yang akan diterima masih sama, yakni hanya 288 siswa setelah melalui seleksi mulai dari nilai UAS BN dan test tulis serta test sikap.
“Pembatasan calon siswa baru dan melalui beberapa seleksi tersebut tersebut kami lakukan agar mendapat siswa yang benar-benar berprestasi. Alhamdulillah setiap tahunnya dalam berbagai ajang lomba siswa disini banyak mendapatkan penghargaan juara,” imbuhnya.
Seperti halnya di tahun ini, lanjut Sarjo, prestasi yang diraih sangat menggembirakan, yaitu berprestasi dalam bidang O2SN mewakili atletik tingkat Kota Banjar ke provinsi, ajang FLS2N untuk cabang cipta lagu juga sama melaju ke provinsi, dan menjadi duta Banjar untuk pentas PAI MTQ putri tingkat provinsi Jabar yang saat ini sedang bertanding di Kabupaten Kuningan.
Sarjo berpesan kepada siswa lulusannya untuk terus menggapai cita-cita dan melanjutkan sekolah ke jenjang lebih tinggi.
“Jangan dulu berencana ke KUA. Sebab, tidak diperbolehkan atau belum cukup umur. Jika seusia lulus SMP terjadi nikah, tentu akan menghambat kepada cita-cita anak,” pungkasnya. (Nanks/R6/HR-Online)