
Kepala Desa Balokang, H. Oding Homsin. Foto: Eva/HR
Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-
Pemerintah Desa Balokang, Kecamatan Banjar, Kota Banjar, dalam waktu dekat ini akan segera merealisasikan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) tahap pertama tahun anggaran 2017. Pasalnya, semua yang menjadi syarat untuk pencairan bantuan dana tersebut saat ini tengah diverifikasi oleh pihak pemerintah kecamatan.
Kepala Desa Balokang, H. Oding Homsin, mengatakan, di tahun 2017 ini, desanya mendapatkan ADD sebesar Rp.28,9 miliar, dan DD sebesar Rp.900 jutaan. Jika ditotal secara keseluruhan dengan PADes dan bantuan keuangan lain jumlahnya mencapai Rp.4,2 miliar.
“ADD dan DD tahap pertama akan segera diserap bulan-bulan ini. Untuk kegiatannya mudah-mudahan bisa dilaksanakan setelah Lebaran nanti. Adapun ADD tahap pertama akan digunakan untuk siltap, serta tunjangan biaya operasional desa,” terangnya, saat ditemui Koran HR di ruang kerjanya, Senin (05/06/2017).
Lebih lanjut Oding mengatakan, pencairan ADD dibagi menjadi tiga termin, yakni termin pertama dan kedua masing-masing 40 persen, dan termin ketiga 20 persen. Sementara, DD dibagi dua termin, yakni termin pertama 60 persen dan kedua 40 persen.
Untuk kegiatan bidang infrastruktur diutamakan mengambil dari DD. Rencana kegiatan yang akan dilaksanakan meliputi pembangunan jalan desa, jalan kip, saluran air, sarana prasarana keagamaan, RTLH, serta pembangunan kirmir di jalan Lapang Mira.
Semua kegiatan infrastruktur tersebut akan dilaksanakan secara merata di tujuh dusun yang ada di wilayah Desa Balokang. Sedangkan, untuk program RTLH tahun ini hanya mengerjakan 5 unit.
“Kemudian, pada bidang pemberdayaan, kami juga rencananya akan melaksanakan pelatihan bagi UKM perbengkelan, pembinaan RT/RW, pembinaan kader, bantuan sosial bagi lansia dan anak yatim, serta bantuan pendidikan bagi siswa miskin berprestasi, tahun ini kita masih tetap berikan. Selain itu, peningkatan kapasitas perangkat desa juga akan kami laksanakan kembali,” paparnya.
Pihaknya berharap, dalam pelaksanakaan pembangunan di Desa Balokang tahun 2017, semua kegiatan berjalan lancar sesuai rencana. Hanya ada Silpa Banprov tahun 2016 sebesar Rp.50 juta. Karena pencairannya saat itu tanggal 29 Desember 2016, sehingga bantuan tersebut digunakan di tahun ini.
“Harapan saya di tahun ini ingin lebih baik, pembangunan lebih terasa oleh masyarakat, apapun yang menjadi amanah saya betul-betul terasa. Saya juga memohon dengan sangat kepada warga masyarakat untuk memantau dalam pelaksanaan pembangunan. Selain itu, partisipasi dari masyarakat bisa lebih ditingkatkan, baik dari segi pengawasan dan lainnya yang membantu atau mendukung segala pembangunan di Desa Balokang,” pungkas Oding. (Eva/Koran HR)