Penampilan Ensemble Technique, grup musik etnik kolaborasi asal Kota Banjar, Jawa Barat, di acara Festival Musik Kreasi Nasional 2017 di gedung Batik Trusmi Plered, Kabupaten Cirebon, Sabtu (31/3/2017). Photo : ist.
Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-
Ensemble Technique, grup musik etnik kolaborasi asal Kota Banjar, Jawa Barat, sukses menyabet gelar juara dua dalam acara Festival Musik Kreasi Nasional 2017 di gedung Batik Trusmi Plered, Kabupaten Cirebon, Sabtu (31/3/2017).
Pembina grup Ensemble Technique, Indra Hermansyah mengaku, bahwa dirinya tidak menyangka bakal menjadi juara dalam ajang festival musik kreasi tersebut.
“Meski juara kedua, namun saya bangga dengan kerja keras anak-anak, karena mereka telah menempuh proses yang sangat hebat,” ujarnya, Jum’at (31/1/2017).
Hal yang sama dikatakan Agus Suroso, pembina Ensemble Technique lainnya. Dikatakannya, dari awal ia sudah percaya bahwa asuhannya mampu bersaing dengan peserta lain, meski peserta yang lain tampil sangat bagus-bagus.
“Pesertanya bagus-bagus, namun saya yakin dan penuh percaya diri bahwa anak-anak bisa bersaing dengan peserta yang lain,” katanya.
Sementara itu, Arif Ramadhan, produser musik sekaligus juri dalam ajang tersebut mengaku kaget dengan penampilan dari grup etnik Ensemble Technique. Pasalnya, grup etnik asal Kota Banjar ini, layak masuk juara karena dalam pengemasan musiknya sangat unik.
“Saya salut dengan grup Esemble Tecnique asal Kota Banjar ini. Mereka cerdas dalam memainkan musik etnik, dalam iramanya terdengar sentuhan irama jass, jaipong, dangdut, blues, dan musik tradisional, sehingga perpaduan iramanya sangat unik,” terangnya.
Ia pun mengaku bingung saat mengambil keputusan juara satu, karena antara grup band etnik Jawara (Bandung) dengan Esemble Technique (Banjar) hanya beda tipis scor.
Event berskala nasional ini merupakan rangkaian perayaan HUT Batik Trusmi ke-6, dengan diikuti 120 grup band etnik dari berbagai kota se Indonesia. Para peserta datang dari Bandung, Cianjur, Kebumen, Indramayu, Bekasi, Jakarta, Cilacap, Tegal, dan sejumlah grup/band lain yang datang dari luar pulau jawa.
Dalam gelaran festival tersebut juara satu berhasil diraih Jawara (Bandung), Ensemble Technique (Kota Banjar) sebagai juara kedua, dan juara tiga diraih Percusion Etnik (Cirebon).
Ketiga grup band yang meraih juara satu, dua, dan tiga tersebut masing-masing meraih Piala Kementerian Pariwisata dan uang pembinaan. (Hermanto/R5/HR-Online)