
Pengurus dan karyawan KSPPS Al Uswah Indonesia saat rapat internal sebelum buka puasa bersama di salah satu rumah makan di Kelurahan Pataruman, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar. Foto: Muhafid/HR
Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-
Ratusan karyawan Koperasi Syariah Al Uswah ikuti buka bersama dengan pengurus di salah satu rumah makan di Kelurahan Pataruman, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Kamis (22/06/2017).
Diawali dengan rapat internal dan ramah tamah antara pengurus dan karyawan, Koperasi yang memiliki 5 kator cabang tersebu juga memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) kepada karyawan sebagai bentuk realisasi dari anjuran pemerintah.
Menurut H. Mocahmmad Rachmat, Ketua KSPPS Al Uswah Indonesia, agenda tersebut merupakan agenda rutin untuk mempererat silaturahim dalam lembaga keuangan berbasis syariah tersebut. Ia menilai, dengan pemberian THR maupun gaji bulan Juni karena bertepatan mendekati libur, ke depannya para pengelola Koperasi yang memiliki nasabah 1500 tersebut bisa terus solid baik karyawan maupun pengurus.
“Alhamdulillah sejak berdirinya lembaga keuangan syariah ini terus mengalami perkembangan. Dulu nasabah kita hanya sekitar 20 orang dengan modal sekitar 70 juta, saat ini kita sudah memiliki 1500 nasabah dan omsetnya sekitar 20 miliar,” katanya kepada awak media.
Karena lembaga keuangan syariah tersebut dinilai sukses, lanjut Rachmat, mendapat perhatian berupa permintaan dari sejumlah wilayah di Jawa Tengah untuk dibuka cabang baru Koperasi Syariah Al Uswah. Harapannya, dengan pelebaran sayap tersebut semakin berkembang dan besar.
“Saat ini kita sudah berbadan hukum nasional yang mana ke depannya kita bisa buka cabang di manapun. Selain itu, saat ini namanya juga sudah berubah menjadi Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syari’ah (KSPPS) Al Uswah Indonesia. Makanya kita terus mengembangkan lembaga ini, dan mudah-mudahan masyarakat akan semakin terbantu ekoniminya dengan sistem syariah yang kita terapkan,” tambah H. Rachmat.
Di lokasi yang sama, Budi Kusmono, salah satu anggota DPRD Kota Banjar, menambahkan, keberadaan KSPPS Al Uswah Indonesia sejak berdiri merupakan bentuk keprihatinan pengurus terhadap kondisi masyarakat yang terjerat renternir yang beroperasi di pasar yang ada di Banjar. Setelah niatan tersebut dilaksanakan, yakni pendirian koperasi berbasis syariah, banyak masyarakat yang beralih ke koperasinya tersebut lantaran dinilai sudah sesuai dengan hitung-hitungan bisnis maupun tuntunan agama islam.
“Dengan kerja keras kita sejak beberapa tahun lalu Alhamdulillah saat ini sudah bisa terlihat dengan jumlah nasabah yang ada maupun omsetnya. Kita harap Al Uswah terus mengepakkan sayap bukan hanya di Banjar dan Ciamis saja, namun juga ke daerah lain,” imbuhnya.
Dari informasi yang berhasil dihimpun HR Online, Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syari’ah (KSPPS) Al Uswah Indonesia saat ini memiliki kantor cabang di wilayah Banjar, Langensari Banjar, Banjarsari Ciamis, Rancah dan Ciamis. Sementara itu, lembaga keuangan syariah ini menarget para pedagang pasar yang ada di sekitar kantor cabang tersebut. (Muhafid/R6/HR-Online)